GAZA, Eranasional.com – Korban tewas di Jalur Gaza akibat serangan Israel tembus angka 20.000 orang.

Hal itu dilaporkan pejabat Palestina pada Rabu, 20 Desember 2023.

Dari 20 ribu yang tewas 8.000 anak-anak dan 6.200 wanita termasuk di antara mereka yang tewas.

Angka yang mengerikan ini diumumkan ketika Dewan Keamanan PBB menunda pemungutan suara penting mengenai upaya untuk meningkatkan bantuan kemanusiaan ke Gaza.

Ini merupakan penundaan ketiga, untuk menghindari veto dari Amerika Serikat (AS), yang biasanya melindungi sekutunya Israel dari tindakan PBB.

Sejak gencatan senjata tujuh hari berakhir pada 1 Desember, perang telah memasuki fase yang lebih intensif dengan pertempuran darat yang sebelumnya terbatas pada bagian utara Jalur Gaza kini tersebar di seluruh wilayah tersebut.

Ketika ditanya tentang jumlah korban yang terus bertambah, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan “jelas bahwa konflik akan berlanjut dan perlu dipindahkan ke fase intensitas yang lebih rendah”.